Karakteristik Beton Mutu Tinggi Dengan Komposisi Slag dan Agregat Halus Batu Gamping
DOI:
https://doi.org/10.52722/qjyvb467Keywords:
batu gamping,kuat tekan, kuat tarik belah, kuat lenturAbstract
Pada umumnya agregat halus dan agregat kasar sebagai bahan komponen utama penyusun beton banyak berasal dari
alam sehingga suatu saat akan habis, maka diperlukan bahan alternatif penggantinya. Salah satu bahan alternatif adalah
Slag Nikel. Slag nikel merupakan sejenis batuan hasil pembuangan dari Industri nikel. Pemanfaatan batu gamping juga
sebagai alternatif bahan pengganti agregat halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan beton dan hubungan
karateristik beton yang menggunakan Slag nikel dan batu gamping sebagai bahan pengganti agregat halus terhadap
mutu beton. Adapun dengan variasi 0%, 10% dan 20% dan persentase penggunaan batu gamping sebagai bahan
substitusi agregat halus sebesar 10%.Metode pencampuran beton menggunakan metode SNI-03-2834-2000 dengan mutu
beton direncanakan 42Mpa. Dari hasil ini penelitian diperoleh niIai kuat tekan beton dengan variasi 0%, 10% dan 20%
berturut-turut sebesar 42,360 MPa, 42,347 MPa dan 41,781 MPa, pengujian kuat tarik belah dengan variasi 0%, 10% dan
20% berturut-turut sebesar 3,94 MPa, 3.064 MPa dan 2.293 MPa dan pengujian kuat lentur dengan variasi 0%, 10% dan
20% berturut-turut sebesar 4,242 MPa, 4,068 MPa dan 3,179 MPa. Hubungan kuat tarik beIah untuk variasi variasi Slag
Nikel 0%, 10%, dan 20% berturut-turut sebesar 9,242%, 7,178%, dan 7 % dari kuat tekan, Hubungan kuat tarik beIah
untuk variasi variasi Slag Nikel 0%, 10%, dan 20% berturut-turut sebesar 0,65√f′c , 0,62√f′c , dan 0,57√f′c dari kuat tekan.
Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa campuran beton dengan subtitusi slag nikel dan batu gamping mengakibatkan
penurunan kekuatan seiring bertambahnya presentase subtitusi slag nikel