Perilaku Lentur Balok Beton Menggunakan Geotextile pada Daerah Tarik

Authors

  • Sri Ponny Universitas Kristen Indonesia Paulus Author
  • Jonie Tanijaya Universitas Kristen Indonesia Paulus Author
  • Suryanti Rapang Tonapa Universitas Kristen Indonesia Paulus Author

DOI:

https://doi.org/10.52722/8y6xqf60

Keywords:

Geotextile woven, Geotextile non-woven, kuat lentur

Abstract

Geotextile terbuat geosintetik yang bersifat permeable. Geotextile dibentuk dari serat-serat sintetik 
yang berbasis polimer yang memiliki sifat mekanik yang tinggi pada kuat tarik (tensile strength), 
kuat sobek (trapezoidal tearing strenght) serta ketahanan jebol (puncture resistance). Oleh karena 
itu peneliti ingin meningkatkan kegunaan Geotextile sebagai bahan tambah pada daerah tarik balok 
beton. Benda Uji yang digunakan berupa balok 150mm×150mm×600mm berjumlah 9 buah. Hasil 
penelitian ini adalah penambahan Geotextile woven dan Geotextile non-woven pada balok beton 
yaitu mengalami peningkatan, untuk Geotextile woven sebesar 21,593% dari balok tanpa 
menggunakan Geotextile dan Geotextile non-woven sebesar 17,058% dari balok tanpa 
menggunakan Geotextile . Jadi penggunaan Geotextile pada balok beton dapat meningkatkan mutu, 
karena nilai kuat lentur pada balok yang menggunakan Geotextile lebih besar dibandingkan balok 
tanpa menggunakan Geotextile 

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-01-20

How to Cite

[1]
S. Ponny, J. Tanijaya, and S. R. Tonapa, “Perilaku Lentur Balok Beton Menggunakan Geotextile pada Daerah Tarik”, PCEJ, vol. 3, no. 3, pp. 412–420, Jan. 2024, doi: 10.52722/8y6xqf60.