Evaluasi Kualitas Minyak Sawit Mentah (CPO) PT Suryaraya Lestari I Berdasarkan Parameter FFA, Kadar Air, DOBI, dan Kadar PengotorEvaluasi Kualitas Minyak Sawit Mentah (CPO) PT Suryaraya Lestari I Berdasarkan Parameter FFA, Kadar Air, DOBI, dan Kadar Pengotor

Authors

  • Grenatha Lengke’ Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar Author
  • Tiara Ornalia Lembang Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar Author
  • M. Saleh Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar Author
  • Yoel Pasae Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar Author
  • Maxie Djonny Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar Author

DOI:

https://doi.org/10.63365/pspcs213

Keywords:

Crude Palm Oil , FFA, Kadar air, DOBI, Kadar pengotor

Abstract

Standar mutu untuk minyak sawit mentah (CPO) digunakan untuk menentukan kualitas produk dan penerimaan pasar. Parameter seperti kadar FFA, kadar air, DOBI, dan kadar pengotor adalah indikator yang menentukan stabilitas, kemurnian, dan kemudahan pemrosesan minyak. Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas CPO yang diproduksi oleh PT Suryaraya Lestari I, dengan fokus pada parameter kadar asam lemak bebas (FFA), kadar air, Deterioration of Bleachability Index (DOBI), dan kadar pengotor. Sampel dari PT Suryaraya Lestari I dianalisis untuk menentukan kesesuainnya terhadap Standar Nasional Indonesia (SNI). Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata kadar FFA dalam sampel jauh di bawah batas maksimum yang diizinkan sebesar 5%, menunjukkan kualitas yang sangat baik. Kadar air dalam semua sampel di bawah ambang batas 0,1%, mengindikasikan pengolahan dan penyimpanan yang baik yang mencegah hidrolisis dan degradasi dari minyak. Nilai DOBI, mencerminkan kualitas minyak yang tinggi yang cocok untuk proses pemurnian dan pemutihan lebih lanjut. Selain itu, kadar pengotor dalam semua sampel lebih rendah dari batas maksimum SNI sebesar 0,5%.

Published

2024-06-20